TENGGARONG - Guna mengeratkan tali silahturahmi dengan masyarakat, Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah datang ke Desa Wonosari, Kecamatan Kota Bangun untuk menyapa masyarakat. Sekaligus menyerahkan bantuan kepada kelompok tani. Penyerahan berlangsung di BPU Kantor Desa Wonosari, Sabtu (26/12/20).

Adapun barang yang diserahkan berupa 10 unit Handsprayer elektrik. Berikutnya penyerahan sound sistem fortable, sarung, dan baju gamis kepada kelompok pengajian Miftahul Janah. 

Kemudian disusul dengan penyerahan bantuan sembilan Handsprayer kepada kelompok tani Wonosari yang diserahkan oleh PT Megah Utama Mandiri (MUM).

Edi Damansyah mengatakan, semangat kebersamaan dan menjaga silahturahmi sangatlah penting.

Dia ingin silahturahmi dengan masyarakat bisa terus terjaga dengan baik.

"Saya ucapkan terima kasih atas situasi kondisi aman terkendali di Kukar setelah mengadakan Pemilukada beberapa waktu lalu. Untuk itu, mari kita saling bergandengan tangan maju bersama. Apa yang terjadi adalah sebuah proses untuk bisa mencapai tujuan kita bersama," ungkapnya.

Dia berharap bantuan yang diberikan bisa membawa manfaat bagi masyarakat dalam melakukan aktivitas bertaninya.

Bupati juga mengingatkan agar masyarakat Wonosari bisa mengikuti perubahan yang akan terjadi di wilayahnya. Seperti wacana pemekaran di Kota Bangun.

"Masyarakat Wonosari harus siap dengan segala kemungkinan hal tersebut. Guna memajukan daerahnya. Seperti halnya akan ada pemekaran dan juga PT MUM sudah menandatangani MoU kerja sama untuk penanaman jagung hybrida bermitra dengan Bumdes yang ada di Kecamatan Kota Bangun dalam waktu dekat. Semoga ini bisa memberikan manfaat bagi semua dalam meningkatkan perekonomian masyarakat," harapnya.

Sementara Kades Wonosari Alexianus Tibo mengucapkan atas kedatangan Bupati bersama Kepala OPD terkait dan didampingi Camat Kota Bangun serta perwakilan PT MUM yang sudah menyempatkan waktu untuk melihat kondisi di Desa Wonosari.

"Kami sangat berharap dengan kedatangan bapak bisa memberikan harapan cerah kepada masyarakat Wonosari dalam bentuk pembangunan infrastruktur jalan dan pembangunan rumah ibadah yang masih belum memadai setelah 23 tahun adanya Desa Wonosari didirikan," harapnya.

Acara ditutup dengan dialog Bupati Kukar dengan masyarakat Desa Wonosari.(Prokom06)