Tenggarong - Ketua TP PKK Kabupaten Kutai Kartanegara Maslianawati Edi Damansyah menghadiri pertemuan sosialisasi pengendalian TBC. Acara dibuka Gubernur Kaltim Isran Noor, secara virtual melalui aplikasi zoom meeting di Ruang Vidcon Lt II Kantor Bupati Kukar, Rabu (23/12/2020).

Panitia Pelaksana kegiatan Norbaiti Isran Noor mengatakan, kegiatan hari ini merupakan hasil dari kongres PPTI di Jakarta yang menyepakati hasil untuk meningkatkan kinerja PPTI agar dapat lebih intens memberikan penyuluhan kepada masyarakat terlebih kepada pasien yang mengidap TBC.

Norbaiti mengatakan, masih terdapat beberapa kendala yang dihadapi di lapangan. Mulai dari koordinasi yang masih belum memadai berbagai pihak, khususnya di kabupaten dan kota, sehingga terjadinya tumpang tindih dalam program pengendalian penyakit TBC, dan dampaknya.

Upaya pengendalian penyakit TBC ini menjadi cukup berat, yang harus menurunkan intens yang 1000 menjadi 300 atau 55 persen dari jumlah penduduk atau masyarakat.

"Masih banyak organisasi dari masyarakat, organisasi lain yang ingin bergabung karena pandemi maka dibatasi keikutsertaan organisasi tersebut,"jelasnya.

Sosilaisasi ditandai juga dengan pendantanganan kesepakatan kerja sama antara PPTI wilayah Kaltim dengan Dinas Kesehatan Kaltim, TP PKK Kaltim, Darma Wanita Kaltim dan IAKMI Pengda Kaltim.

Sementara itu Gubernur Isran Noor berharap dengan adanya PPTI diharapkan dapat membantu dinas dinas kesehatan dalam mencapai indikator nasional dalam pengendalian TBC di Kaltim.(Prokom-02)