TENGGARONG - Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah bersama Wakapolda Kaltim Brigjen Pol Hariyanto, Kapolres Kukar AKBP Arwin Amrih Wintama, Dandim 0906/KKR Letkol Inf Jeffry Satria, Kepala Balai Penelitian Teknologi Konservasi Sumber Daya Alam (Balitek KSDA) Ishak Yassir serta Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kukar Tauhid Afrilian Noor meninjau vaksinasi presisi bagi anak 6-12 tahun dan lansia yang digelar Polda Kaltim. 

Wakapolda Kaltim Brigjen Pol Hariyanto, mengatakan, 2.000 dosis vaksin diberikan kepada pelajar berusia 6 sampai 11 tahun dan 50 vaksin diberikan kepada lansia. "Sekarang jumlah penularan Covid 19 mulai naik lagi dengan varian baru setelah adanya kegiatan natal dan tahun baru, jadi vaksin harus terus dilakukan bagi yang belum divaksin begitu juga dengan vaksin boster," kata Brigjen Pol Hariyanto di Gedung Balitek KSDA KM 38 Kecamatan Samboja, Jumat (28/1/2022)..

Sementara Bupati Edi Damansyah mengatakan, vaksinasi anak di Kukar memang masih sangat rendah berada di bawah 10 persen dan lansia masih 58 persen dan itu menjadi target Kukar kedepan. Khusus vaksinasi anak masih menunggu vaksin dari Kementerian Kesehatan melalui Pemerintah Provinsi. "Karena untuk anak, vaksinnya harus Sinovac, mudahan saja minggu depan ketersediaan vaksinnya cukup dan langsung kita menyasar kesatuan pendidikan yang berada dibawah Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kukar," terang Edi Damansyah.

Edi Damansyah menyampaikan penghargaan dan terima kasihnya kepada semua pihak terutama masyarakat Kukar. "Antusiasme masyarakat sangat tinggi, tentu semua tidak lepas dari dorongan Polda Kaltim dan jajarannya yang sudah berusaha untuk mengajak masyarakat melakukan vaksin,"pungkasnya.

Dalam kesempatan tersebut Wakapolda Kaltim Brigjen Pol Hariyanto dan Bupati Edi Damansyah juga turut membagikan bantuan sosial berupa sembako kepada para lansia yang mengikuti kegiatan vaksinasi tersebut.(Prokom06)