TENGGARONG - Untuk mengantisipasi dan mengurangi jumlah golongan putih (Golput) di masyarakat pada pemilihan Bupati/Wakil Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) di Pemilukada serentak tanggal 9 Desember 2015 mendatang. Dinas instansi terkait, Badan Kesatuan Bangsa Politik dan Masyarakat (Kesbangpolmas) Kabupaten Kukar terus melakukan kegiatan Sosialisasi Pemilukada di Kecamatan-kecamatan. 

 

Di Kecamatan Kota Bangun misalnya, pada Selasa (22/9) lalu bertempat di Balai Pertemuan Umum (BPU) Desa Liang, merupakan sosialisasi Pemilukada ke-6 yang telah dilaksanakan oleh Badan Kesbangpolmas. Dan tinggal menyisakan 12 kecamatan lagi yang belum dilakukan sosialisasi, sesuai jadwal sosialisasi pemilukada ini akan berakhir pada bulan November mendatang. 

 

Plt Asisten I Bidang Pemerintahan dan Hukum Setkab Kukar Sunggono, yang membuka acara sosialisasi tersebut di ikuti 100 orang peserta terdiri dari, aparatur desa, LPM, LSM, para ketua Rt, OKP, kepala adat, tokoh masyarakat dan masyarakat desa setempat. Sosialisasi ini, dimaksudkan untuk memberikan pemahaman dan tatacara tentang Pemilukada kepada pemilih umum dan pemilih pemula, agar pada hari H pencoblosan nanti para pemilih ini tidak mengalami kesulitan untuk menentukan/memilih calon pemimpinya. 

 

Camat Kota Bangun Mulyadi mengatakan, pada saat hari H pencoblosan menargetkan masyarakat Kota Bangun yang datang ke tempat pemungutan suara (TPS) bisa mencapai 85% pemilih. Untuk daftar pemilih sementara (DPS) sebanyak 26 ribu lebih dengan jumlah TPS sebanyak 73 yang tersebar di 21 desa.      

 

85% itu diperoleh dari partisipasi masyarakat yang datang ke TPS untuk memberikan hak pilihnya. Dan 15 % nya diperoleh dari orangtua yang tidak bisa datang ke TPS, dan mahasiswa serta pemilih pemula (pelajar yang berusia 17 tahun)," jelasnya. Sementara Sunggono, mengajak seluruh komponen masyarakat Kukar untuk pererat kembali rasa persatuan/kesatuan, dan  menjaga, mengawal serta mensukseskan pelaksanaan Pemilukada di odah etam tercinta.  

 

"Dengan menciptakan suasana kondusif dan terkendali di Kukar. Mudah-mudahan pemilukada di Kukar menghasilkan pemimpin yang amanah melalui proses dan tahapan Pemilu, secara elegan, bermartabat, berbudaya tinggi, sejuk dan berkualitas," imbuh Plt Asisten I ini, ketika membuka acara sosialisasi pemilukda tersebut dihadapan peserta. Sosialisasi Pemilukada ini digelar sehari dengan nararasumber Ketua KPU Kukar Junaidi, anggota Panwaslu Kukar, dan Kepala Badan Kesbangpolmas Kukar Fatekur Rochman serta Sekretarisnya Rinda Destianti. (hms.DI.05)