TENGGARONG - Pengembangan kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN) terus dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) dalam menjalankan pemerintahan, pembangunan dan pelayanan publik dalam menghadapi era digitalisasi dan persiapan pemindahan Ibu Kota Negara (IKN). ASN dituntut harus memiliki integritas, hospitality, networking. Hal tersebut disampaikan Asisten I Setkab Kukar saat menyampaikan sambutan Bupati di Hotel Grand Elty Tenggarong, Senin (3/72022).

Akhmad Taufik Hidayat mengatakan, Pelatihan Government Transformation Academy (GTA) yang digelar 4-8 juli merupakan keharusan dalam menjawab kemajuan teknologi terutama di sektor informatika dan komunikasi yang mengharuskan melakukan tranformasi digital. "Pelayanan kepada masyarakat kini tidak lagi dibatasi oleh ruang dan waktu, dimana hal tersebut dapat memangkas jarak, waktu dan biaya serta lebih ekonomis, efesien, efektif, transparan dan akuntabel," jelasnya.

Untuk itu,  ASN harus mampu memanfaatkan teknologi digital untuk meningkatkan kompetensi sehingga pelayanan kepada masyarakat dapat lebih cepat, cermat dan akurat.  Hal ini sangat erat korelasinya, ketika Kabupaten Kukar masuk ke dalam program gerakan menuju 100 Smart City dan Kawasan IKN yang mendorong Pemkab Kukar untuk terus berupaya meningkatkan kompetensi sumber daya manusianya agar mampu menjadi ASN yang inovatif, berdaya saing dan mandiri. 

Pemkab Kukar sangat mengapresiasi Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kukar dengan Kominfo RI tentang peningkatan kompetensi sumber daya manusia bidang teknologi informasi di Kukar.  

Akhmad Taufik berharap kepada peserta agar mampu menguasai digitalisasi dengan baik sehingga kedepan dapat lebih meningkatkan kinerja dan mendorong Pemkab melaksanakan tugas pemerintahan dan pembangunan serta pelayanan kepada masyarakat yang berbasis digital, melalui pelatihan ini mampu membangun integritas moral kejujuran, semangat dan motivasi nasionalisme dan kebangsaan, karakter kepribadian yang unggul dan bertanggung jawab, dan memperkuat profesionalisme serta kompetensi bidang. 

Sementara itu, Kepala BKPSDM Kukar diwakili Sekretaris Suhada mengatakan,  pelatihan ini merupakan kerjasama antara Kementrian Kominfo dengan Pemkab Kukar dengan jumlah peserta 100 orang yang terbagi dalam  3 tema meliputi data science fundamental 25 orang, junior office operator 50, serta junior network administrator 25.

Tujuan dilaksanakan pelatihan ini, untuk meningkatkan kompetensi digital di Pemkab Kukar. Adapun sasaran yang hendak dicapai dari Pelatihan Teknis ini adalah peserta diharapkan mampu menguasai digitalisasi dengan baik. Selama mengikuti pelatihan peserta juga diwajibkan untuk menyampaikan evaluasi terhadap Materi, Pelaksanaan dan Fasilitator. Sedangkan bertindak selaku nara sumber dari Pusdiklat Kominfo Republik Indonesia. 

BKPSDM Kukar berkomitmen dalam meningkatkan pengembangan SDM di Kukar, mengundang seluruh PNS untuk mengikuti kegiatan-kegiatan Pelatihan Teknis Fungsional yang dilaksanakan BKPSDM sekaligus  terbuka untuk melakukan kerjasama dengan pihak mana pun dengan kepentingan peningkatan SDM.(Prokom 03)