TENGGARONG - Staf Ahli bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Ahyani Fadianur Diani membuka Muslim Fair 2022 yang dirangkai kegiatan Tenggarong Bersalawat, di depan Kedaton Kesultanan Kutai Kartanegara, Jumat (9/12/2022). 

Kegiatan Muslim Fair 2022 ini jugaa diisi dengan berbagai kegiatan, seperti bazar UMKM, mengaji bersama, dan kegiatan lainnya.

Bupati dalam sambutannya yang dibacakan Ahyani Fadianur mengatakan, pelaksanaan Tenggarong Bersalawat merupakan kegiatan yang sangat baik dan memiliki banyak dimensi positif di dalamnya. 

Bersalawat kepada Baginda Rasulullah Muhammad SAW sejatinya merupakan bentuk ketaatan atas perintah Allah SWT. Serta wujud ekspresi kecintaan, penghormatan, dan ungkapan kerinduan kita kepada Nabi Muhammad SAW.

Menjadikan Baginda Rasulullah Muhammad SAW sebagai sandaran, sekaligus tujuan merupakan hal pokok yang sangat esensial dalam menjalani kehidupan. Tak terkecuali ketika bicara tentang upaya membangun bangsa dan daerah.

“Hal ini lah yang kemudian mendasari kami dalam menetapkan arah pembangunan Kukar ke depan, di rumusan pertama meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, beriman, bertaqwa, berakhlak mulia, beradab, demokratis, dan berbudaya tinggi,” ujarnya. 

Ditambahkannya, melalui berbagai program dedikasi yang telah ditetapkan, jajaran Pemkab Kukar berupaya sekuat tenaga untuk menghantarkan daerah ini benar-benar menjadi Kukar IDAMAN.

Ikhtiar ini telah diimplementasikan melalui beberapa bentuk program, diantaranya Gerakan Etam Mengaji, Pemberian Hibah Rehab Rumah Ibadah, Program Kukar Berkah berupa bantuan untuk pondok pesantren, Program 1 Desa 1 Hafizh Quran, Beasiswa khusus untuk para santri dan santriwati, dan berbagai program dan kegiatan lainnya.

“Saya selalu memiliki keyakinan bahwa jika kita bergerak secara bersama, bersatu dalam perjuangan, berkontribusi dan bekerjasama, saling betulungan, yang dilandasi dengan iman dan taqwa, maka insya Allah, Allah akan membukakan pintu rahmat dari langit dan bumi, dan menjadikan daerah yang kita cintai ini daerah yang diberkahi, masyarakatnya hidup sejahtera dan berbahagia, dalam ampunan dan ridho Allah SWT. Baldatun Thoyyibatun wa Robbun Ghofur,” timpalnya. 

Bupati berharap salawat yang tak henti-hentinya disanjungkan, baik melalui kegiatan semacam ini mau pun dalam aktivitas keseharian akan menjadikan kehidupan semakin berkat, pribadi yang semakin taat, dilimpahi hidup penuh nikmat, masyarakat menjadi kuat, dan diakhirat kelak semua memperoleh syafa’at.

Kegiatan Tenggarong Bersalawat selain diisi tausiah oleh HM Faturahman Al Kutai, juga menampilkan Hadroh Darusshofa, dan penampilan santri-santri Rutaba Hahizhah Qur'ani (RHQ) Tenggarong. (Prokom01)